Relawan Kancane Gibran Gaes (KGG) laksanaan Gemoy Fun Walk (GFW) 2024 yang diselenggarakan di Stadion Manahan, Solo Jawa Tengah (07/01/24) (Foto, Dok: Istimewa)
Solo – Koto Solo mendadak menjadi biru dengan kegiatan Gemoy Fun Walk yang diadakan oleh basis relawan Gibran Rakabuming Raka di Stadion Manahan. Salah satu relawan dan juga warga kota Solo menilai kegiatan Gemoy Fun Walk (GFW) yang diprakarsai oleh relawan Kancane Gibran Gaes (KGG) bertujuan untuk menyadarkan diri, betapa pentingnya kesehatan.
“Saya dan KGG berharap masyarakat Indonesia khususnya warga Solo yang terkenal dengan Nasi Liwetnya ini semakin sadar akan pentingnya kesehatan. Dengan hadirnya Relawan yang membirukan Kota Solo tergerak mendukung Paslon nomer urut 2 sekaligus memeriahkan GFW Solo 202,” ujar Alfiatus Sa’diyah,
GFW Solo Memberi asupan nutrisi serta gizi gratis kepada masyarakat Indonesia kususnya para wanita dan ibu muda, menjadi salah satu program yang di canangkan oleh Paslon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
- Iklan Google -
Hal ini sejalan dengan kegiatan yang digagas oleh Relawan Kancane Gibran Gaes (KGG) dalam pelaksanaan Gemoy Fun Walk (GFW) 2024 yang diselenggarakan di Stadion Manahan, Solo Jawa Tengah (07/01/24)
Imelda Yuniati selaku panitia pelaksana GFW Solo 2024 menilai, program seperti pemberian susu dan makan siang gratis, juga diimbangi dengan gaya hidup sehat, salah satunya rutin berolahraga.
“Ini merupakan bagian dari menjaga gaya hidup sehat sekaligus mempopulerkan gerakan moral Pemilu Damai Pemilih Pandai #PDPP. Dan kami menghimbau warga Solo untuk terlibat menjaga sukses Pemilu 2024,” ungkap Imelda di sela-sela pelaksanaan jalan santai.
Jalan sehat yang diikuti tidak kurang dari 10.000 peserta dari kota Solo sekitarnya ini, merupakan pembuktian warga Solo sepakat dengan program Prabowo-Gibran.
Menurutnya keterkaitan dengan kesehatan salah satunya dengan permasalahan stunting di Indonesia. Angka stunting di Indonesia mencapai 21,6% pada 2022. Hal ini sangat tragis karena angka ini merupakan angka tertinggi kedua di ASEAN setelah Timor Leste.
“Masalah kesehatan menjadi salah satu masalah utama di Indonesia dan karenanya anak muda harus paham mengenai hal tersebut,” jelas Imelda yang juga penggagas KGG.
Ditekankan olehnya, hidup sehat dengan rutin berolahraga juga harus mengimbangi asupan nutrisi serta gizi yang dikonsumsi, diharapkan dapat menekan angka stunting di Indonesia.
Bila stunting terjadi selama masa kanak-kanak maka hal tersebut akan berdampak terhadap kesehatan seumur hidup. UNICEF bahkan menyatakan Indonesia adalah salah satu negara berkembang dengan prevalensi stunting yang tinggi karena masuk dalam lima besar kasus stunting dari 88 negara di dunia.
Karena itu, gerakan moral Pemilu Damai Pemilih Pandai atau #PDPP yakin peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang selama kehamilan, masa bayi, dan balita serta mengedepankan gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga adalah kunci untuk mencegah stunting. Perempuan yang sehat secara gizi sebelum dan selama kehamilan pun memiliki dampak positif pada pertumbuhan anak.
Namun yang utama, meningkatkan ketersediaan dan aksesibilitas makanan bergizi, terutama bagi keluarga dengan tingkat ekonomi rendah, akan membantu memastikan bahwa anak-anak mendapatkan gizi yang cukup untuk pertumbuhan optimal mereka.
Untuk itulah, gerakan moral Pemilu Damai Pemilih Pandai atau #PDPP memandang intervensi gizi yang terfokus pada periode ini harus dilakukan karena dapat memberikan dampak besar dalam mencegah stunting.
“Pemahaman perbaikan nutrisi, gizi serta menjaga pemilu tetap damai serta menjadi pribadi pandai dalam memilih pimpinan, menjadi salah satu kampanye yang kami suarakan kepada warga Solo. Selain warga yang didominasi oleh para pendukung Jokowi yang bergabung bersama KGG juga juga bergabung para penyandang difabel di kota Solo guna memberi dukungannya kepada Prabowo Gibran,” tambah Imelda lagi.
Bersama para penyandang difabel, Titik Ritawati Arif (adik bungsu presiden Jokowi) beserta suami turut menjadi magnet bagi para simpatisan pendukung Prabowo yang berpartisipasi di gelaran GFW. Salah satu peserta GFW, Alfiatus Sa’diyah mengatakan alasannya ikut berpartisipasi karena ingin berolahraga sebagai bentuk dukungan dengan harapan juga mendapatkan hadiah yang telah disiapkan oleh penyelenggara..
“Alasannya ada beberapa yang pertama memang karena udah jarang olahraga maka ikutan GFW ini, ya sekali-kali olahraga gitu. Kemudian ya ikut berpartisipasi, wong daftar gratis. Terus ada doorprize, biar senang-senang aja gitu…..lumayan ya,” katanya. Alfiatus juga sepakat dengan gerakan moral #PemiluDamaiPemilihPandai yang didukung KGG.
Dan mayoritas warga juga setuju dengan program perbaikan nutrisi dan gizi yang di programkan oleh pasangan Capres nomer urut 2. Sebab untuk mewujudkan program makan siang dan susu gratis di sekolah, nantinya produk-produk dari petani dan nelayan bisa terserap sehingga roda ekonomi rakyat bisa berputar dan kesejahteraan bisa diperoleh.
Jadi, program ini adalah program positif yang patut untuk direalisasikan.
“Program Prabowo-Gibran ini adalah program cerdas karena dengan satu gerakan, berbagai efek positif bisa dicapai.
Pada sisi kesehatan Indonesia jadi bisa melawan stunting, dan dari sisi ekonomi pemerataan dan perputaran ekonomi bisa terjadi yang pada akhirnya diharapkan akan menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa depan,” pungkas Imelda yang mengaku senang, warga kota Solo dapat terlibat dalam GFW serta sepakat menjaga pemilu yang damai serta bersedia menjadi bagian dari pemilih yang pandai.
Melalui kegiatan ini, KGG mengajak seluruh pendukung Paslon nomer urut 2 di Indonesia untuk bisa hadir ditengah – tengah masyarakat dan memberikan manfaat serta menjaga keberlangsungan Pemilu yang damai serta menitipkan amanah kepada Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia selanjutnya. (Shansan)