Jakarta 12 Maret 2024, Petajurnalis.co.id-Caleg DPRD DKI Jakarta Daerah Pemilihan (Dapil) 2 dari Partai Gerindra, David Raharja bersyukur atas suara yang di dapat dari jaringan tim suksesnya yang di buat untuk mendukung suara pilres Prabowo Gibran, walaupun ia sendiri tidak lolos di dapil 2 DKI Jakarta ia pun tetap bersyukur dengan apa yang di lakukan tim sukses selama ini, Sumagung 2 Kelapa Gading Jakarta Utara
Acara pembubaran tim sukses dan santunan yatim di hadiri babeh Haikal sosok fenomenal yang sangat kontroversial dan beberapa pengurus tim sukses bersama rukun warga RW perumahan Sumagung Kelapa Gading Jakarta Utara.
David Rahardja menjelaskan acara pembubaran tim adalah ucapan rasa syukur atas kemenangan Prabowo Gibran dan juga pemberian hadiah kepada tim sukses serta santunan yatim dengan kita akhiri yang baik dengan hal yang baik.
- Iklan Google -
“Dengan adat ketimuran kita mulai dengan hal yang baik, kita akhiri dengan hal yang baik kita tutup dengan buka puasa bersama serta santunan anak yatim,” ujar David
” Fakta di lapangan kita pun ngga bisa pungkiri kita sudah dor to dor sudah turun untuk masyarakat di kelapa gading utamanya di jakarta Utara , Prabowo Gibran tidak hanya berdasarkan hitungan cepat Quick count, real count pun kita sudah dapatkan dan Prabowo Gibran menang mutlak di kelapa Gading 45%,” beber David menjawab pertanyaan wartawan terkait perolehan suara Prabowo Gibran
“Sebelumnya prabowo waktu itu hanya 20% untuk di kelapa Gading waktu itu kalah telak dengan banteng ketika masih ada pak Jokowi di sana 80% dan pak Prabowo hanya 20% , jelas David,
“ya itu tadi kita sampaikan bahwa Prabowo Gibran punya visi misi begitu mulia kedepan dan patut kita dukung dan kita menangkan,” tambahnya mengenai upaya tim sukses menyampaikan visi misi Prabowo Gibran dan berhasil menang 45% di kelapa Gading.
Babeh Haikal yang pada kesempatan itu memberikan tausiah sebelum berbuka puasa menyampaikan pentingnya memberikan makan kepada fakir miskin atau masyarakat yang kurang mampu seperti apa yang di sampaikan Rasulullah Saw.
Babeh Haikal juga menjawab pertanyaan wartawan terkait hak angket yang menurutnya, “silahkan saja gunakan hak angket, silakan itu tidak akan merubah hasil,” kata Haikal
Berdasarkan undang – undang 20 Oktober 2024 masa jabatan Jokowi berakhir selesai masa tugasnya, itu undang – undang sudah jelas tidak bisa di perpanjang ataupun di perpendek karena undang – undang berlaku, kalau ngga ada yang di ganti pecah dong negara, mungkin nggak Amin Anies , nggak mungkin, mungkin nggak pak Ganjar nggak mungkin karena peserta yang kalah , yang di Lantik ya pasti pak Prabowo,” ujar Babeh Haikal
Para elit sudah tau semuanya, masih saja terus di goyang – goyang, biar apa, biar masih kelihatan masih kerja pada masa akhir, biar tidak mengecewakan para bohir para penyandang dana,” kata babeh Haikal
( Triwahyudi )