JAKARTA, Petajurnalis.co.id – Pada Sabtu dini hari, 19 Oktober 2024, suasana malam di Jakarta Utara terasa lebih aman dan terjaga. Personel Polsek Pademangan bersama dengan aparat keamanan lainnya melaksanakan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD), sebuah patroli skala besar yang bertujuan untuk mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas di wilayah Pademangan.
Patroli yang dimulai pada pukul 22.40 WIB ini dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Pademangan, AKP I Gede Gustiana Wijaya Kusuma, bersama Panit Reskrim Ipda Rulli Jeremy Halomoan dan Kapospol Lodan Ipda Deny Setyawan. Sebanyak 20 personel gabungan dari Polsek Pademangan, Babinsa, dan Sat Intelkam Polres Metro Jakarta Utara turut ambil bagian dalam kegiatan ini.
Menggunakan lima kendaraan roda dua dan tiga kendaraan roda empat, tim patroli menyusuri sejumlah titik strategis di wilayah hukum Polsek Pademangan yang dikenal rawan gangguan keamanan, seperti area Kantor Bawaslu Kota Administrasi Jakarta Utara, Stasiun Ancol, dan Gudang Logistik PPK Kecamatan Pademangan.
- Iklan Google -
Lokasi-lokasi ini sering kali menjadi titik potensi kerusuhan atau gangguan Kamtibmas, termasuk tawuran warga yang sering terjadi di sekitaran Jembatan Goyang dan TL Alexis.
AKP I Gede menjelaskan, “Patroli ini kami laksanakan secara menyeluruh untuk memastikan wilayah tetap aman dan kondusif. Kami fokus pada titik-titik yang sering terjadi tawuran, serta gangguan keamanan lainnya.”
Hasil dari patroli skala besar ini menunjukkan bahwa hingga saat ini, situasi di wilayah Pademangan masih dalam keadaan kondusif.
Namun, antisipasi tetap dilakukan.
Setelah patroli skala besar, tim melanjutkan dengan Patroli Strong Poin, yakni pengamanan ekstra di titik-titik rawan tawuran pada jam-jam krusial.
Langkah ini dilakukan agar keamanan tetap terjaga, khususnya di wilayah yang sering menjadi lokasi pertemuan kelompok-kelompok yang kerap terlibat konflik.
Kapolsek Pademangan, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi, mengungkapkan bahwa pengamanan ini adalah bagian dari upaya Polsek Pademangan untuk terus menjaga ketenangan warga dan mencegah gangguan yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat.
“Kami tidak hanya menjaga malam ini, tapi terus melakukan patroli dan pengamanan di waktu-waktu rawan demi memastikan lingkungan tetap aman,” katanya.
Dengan pengawasan yang ketat dari personel gabungan, malam itu, Pademangan tetap aman dan terjaga. Kegiatan ini diharapkan mampu meminimalisir potensi gangguan Kamtibmas serta menciptakan rasa aman bagi seluruh warga Jakarta Utara.
(*Red Triwahyudi)