Gubernur DKI Jakarta Hadiri Halal Bihalal Bersama Perantau Jawa Tengah: Bangun Kebersamaan, Tebar Kasih Sayang
Jakarta, 26 April 2025, Petajurnalis.co.id – Gubernur DKI Jakarta menghadiri acara Halal Bihalal bersama Perkumpulan Rantau Indonesia Tengah (PRIT) yang digelar di Auditorium MH Thamrin, Balaikota DKI Jakarta. Mengusung tema “Membangun Kebersamaan, Menebar Kasih Sayang”, acara ini menjadi momentum penting mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan komunitas perantau Jawa Tengah di ibu kota.
Acara dibuka dengan sambutan Ketua Umum Perkumpulan Perantau Jawa Tengah, KRT. Drs. Leles Sudarmanto Dipuro, MM, MBA, yang menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta atas dukungan yang diberikan terhadap kegiatan silaturahmi tahunan ini.
> “Paguyuban Jawa Tengah telah berdiri sejak 1995 dan kini menjadi rumah besar bagi 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang bermukim di Jabodetabek. Kami selalu siap berkontribusi dalam pembangunan Jakarta dengan semangat gotong royong dan kebersamaan,” ujar Sudarmanto.
- Iklan Google -
Sudarmanto juga menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan menjalin kolaborasi antara warga perantau dan pemerintah. Ia menyebut bahwa warga Jawa Tengah di Jakarta telah menjadi bagian integral dari masyarakat ibu kota dan siap mendukung berbagai program pembangunan yang dicanangkan pemerintah daerah.
Turut memberikan sambutan, Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Wiranto, SH, SIP, MM, selaku Ketua Dewan Kehormatan PRIT sekaligus Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan. Dalam pesannya, Wiranto menyoroti pentingnya peran masyarakat dalam menyambut ulang tahun ke-500 Jakarta pada tahun 2027.
> “Jakarta akan menjadi kota berusia lima abad. Ini kesempatan emas bagi semua etnis di Jakarta, termasuk warga Jawa Tengah, untuk menampilkan kekayaan budayanya dalam berbagai festival budaya yang dirancang pemerintah daerah,” katanya.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi komunitas Jawa Tengah yang selama ini aktif dan harmonis di tengah kehidupan kota. Kolaborasi seperti ini diharapkan terus terjalin demi memperkuat semangat persatuan dalam bingkai kebhinekaan.
Acara ditutup dengan ramah tamah dan pertunjukan seni budaya yang mencerminkan kekayaan tradisi Jawa Tengah. Suasana penuh kehangatan ini menjadi cerminan tema besar acara: membangun kebersamaan dan menebar kasih sayang di tengah keberagaman warga Jakarta.
(*Red Triwahyudi)