PetaJurnalis.co.id < TNI AL, Kepulauan Anambas > Bertempat di Ruang Media Center Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Tarempa Letkol Laut (P) Ari Sukmana, S.E., M.Tr.Opsla., menghadiri Rapat Kordinasi Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Tahun 2025 yang dipimpin oleh Bupati Kepulauan Anambas dengan tema “Membangun Sinergi Antara Pemerintah, Swasta dan Masyarakat Dalam Menghadapi Krisis” di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas, Jumat (14/2/2025).
Mengawali acara sekaligus membuka Rapat Forum Kordinasi Pimpinan Daerah, Bupati Kepulauan Anambas menyampaikan Dasar Hukum Pelaksanaan Forkopimda diantaranya yaitu Peraturan Pemerintah Republik Nomor 12 Tahun 2022 tentang Forum Koordinasi Pimpinan di Daerah dan Surat Keputusan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 201 Tahun 2025 tentang Forum Koordinasi Pimpinan Daerah dan Sekretariat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tahun 2025.
Selanjutnya Bupati Kepulauan Anambas memberikan kesempatan kepada para undangan untuk menyampaikan pandangan sesuai dengan tema dalam Rakor Forkopimda Tahun 2025.
- Iklan Google -
Komandan Lanal Tarempa dalam kesempatan tersebut menyampaikan beberapa hal diantaranya terkait perkembangan situasi dan kondisi cuaca di wilayah Perairan Kepulauan Anambas yang terpantau sejak bulan Desember 2024 hingga Januari 2025 cukup ekstrim hingga tidak luput terjadi beberapa kali kejadian laka laut baik transportsi laut, kapal kargo, nelayan jatuh di laut dan sebagainya.
”Dampak dari cuaca ekstrim di Kepulauan Anambas tentu sangat terasa khususnya pada sirkulasi perekonomian pengiriman ikan dari dan keluar Anambas serta kebutuhan sembilan bahan pokok. Namun kali ini cuaca sudah cukup landai sehingga kegiatan di laut baik trasportasi laut, kapal kargo dan nelayan dapat bekerja dengan normal kembali,” ucap Danlanal Tarempa.
Letkol Laut (P) Ari Sukmana juga menyampaikan agar para nelayan Anambas untuk lebih meningkatkan kehati-hatian dalam beroperasi di laut serta untuk bagan-bagan yang beroperasi di wilayah Perairan Kabupaten Kepulauan Anambas agar lebih memperhatikan batas wilayah operasional agar tidak menggangu nelayan pancing yang dapat menimbulkan suatu permasalahan akibat dari kesalahpahaman tentang batas operasional kegiatan penangkapan ikan di Perairan Anambas.
Diakhir penyampaiannya, Danlanal Tarempa mengatakan bahwa wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas ini sebagian besar merupakan perairan dan lautan. Semua aktifitas sebagian besar dihasilkan dan diangkut melalui jalur laut sehingga faktor keamanan dan keselamatan bagi para pelaku jasa transportasi laut dan pengguna angkutan laut serta para nelayan harus lebih diperhatikan guna menghindari hal–hal yang tidak diinginkan.
Turut hadir secara langsung dalam Rakor Forkopimda Kabupaten Kepulauan Anambas Tahun 2025 diantaranya, Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Komandan Lanal Tarempa, Perwakilan Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Anambas, Wakapolres Kepulauan Anambas, Forum Kerukunan Umat Beragama, Danlanudal Matak, Kaban Kesbangpol KKA, Pasintel Lanal Tarempa, Paur Opslat Lanal Tarempa, Tokoh Masyarakat.
Turut hadir juga secara Vicon diantaranya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kepulauan Anambas, Kasubsie Operasi dan Siaga Kantor SAR Natuna, Kasdim 0318 Natuna, Ketua Pengadilan Negeri Kelas II Natuna.
(Pen Lanal Tarempa)
